Qoul=4

1] “Kafarat ghibah adalah memintakan ampun (istigfar) untuk orang yang engkau ghibahi (gunjing).” (al-Hasan al-Bashri)__ Majmu’atu Fatawa, Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah, III/182.

—————————————————

2] “Sesungguhnya tali-tali ikatan Islam akan lepas satu demi satu, bila tumbuh dalam Islam orang yang tidak memahami kejahiliyahan.” (Umar bin Khothob).

—————————————————

3] “Dunia adalah negeri benar bagi orang yang membenarkannya, negeri keberuntungan bagi orang yang memahaminya, negeri yang mencukupkan bagi orang yang berbekal darinya. Tempat turunnya wahyu Allah, tempat shalat para malaikat-Nya, masjid para nabi-Nya dan tempat berdagang para wali-Nya. Di dalamnya Mereka beruntung dengan mendapatkan rahmat dan bekerja di dalamnya. Maka siapakah yang akan mencelanya?.” (Ali bin Abi Thalib).__ Tahsiluth Thariq Ila Tashilith Thariq, Syaikhul Islam Abdul Barr Ibnu Syihnah, hal. 07.

—————————————————

4] “Perumpamaan ulama di tengah-tengah manusia, seperti bintang di langit yang menjadi petunjuk (bagi mereka).” (Abu Darada`)

—————————————————

5] “Tahukah kamu bagaimana islam berkurang? Mereka (balik) bertanya; bagaimana? Beliau menjawab; Seperti hewan yang menyusut lemaknya, seperti baju karena lama dipakai, seperti dirham yang lama disimpan. Pernah ada dua orang alim di suatu kiblat, lalu salah seorang mereka meninggal, maka hilanglah setengah dari ilmunya lalu meninggal-lah yang satunya, maka hilanglah seluruh ilmu mereka.” (Ibnu Mas’ud)

—————————————————

6] Sa’id bin Musayyab Rahimahullah pernah ditanya, “Apa indikasi rusaknya manusia? Lalu beliau menjawab:  { إذا هلك علماؤهم } “Apabila ulama mereka musnah”. (Ibnu Abbas)__ Siyar A’lamin Nubala’, adz-Dzahabi: IV/ 326

—————————————————

7] “Sesungguhnya perumpaan seorang alim (orang yang berilmu) seperti perumpaan mata air tawar di sebuah negeri.” (Maimun bin Mihron)__ Jam’ Bayan al-‘Ulum wa fadlihi, Ibnu Abdil Barr, Hal: 93

—————————————————

8] “Generasi akhir umat ini tidak akan bisa menjadi baik kecuali dengan mengikuti generasi pertama mereka.” (Malik bin Anas)

—————————————————

9] “Sesungguhnya jama’ah adalah apa yang (ditempuh) oleh Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam para sahabatnya dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik.” (Imam asy-Syathibi)

—————————————————

10] “Ikutilah sabil (Al-Qur’an) dan sunnah, karena sesungguhnya  tiada seorang hamba pun yang berada di atas sabil dan sunnah lalu ia mengingat Allah sehingga air matanya tumpah karena takut kepada-Nya akan dijilat api neraka selama-lamanya. Sedikit beramal tapi sesuai sabil (Al-Qur’an) dan Sunnah lebih baik daripada beramal yang banyak tapi menyelisihi keduanya.” (Ubay bin Ka’ab)__ Kitab Ushulil Iman, Beberapa ulama, halm. 276

  1. No comments yet.
  1. No trackbacks yet.

Leave a comment